Pernah Mengalami Pembatasan Iklan karena Travik Tidak Valid?

Pengalaman adsense diliputi dengan sisi susah dan senang, pernah mendapat pemberitahuan tentang artikel yang dianggap milik orang lain, dan setelah banding maka artikel yang diklaim sebagai miliki orang lain ternyata tidak terbukti. Saya mengajukan bukti bahwa artikel saya dari sisi waktu lebih dahulu terbit sementara artikel predator yang kopas tanggalnya beda bahkan ada pula yang sedot artikel dan tanggalnya sama. Namun setelah saya mengajukan banding, blog yang memuat artikel saya dalam jumlah sedotan yang sangat banyak berhasil dihapus oleh gooogle. Di tahun 2022, saya mendapat pembatasan penerbitan iklan. Katanya ada klik yang tidak valid. Saya mencoba mengatasinya dengan aktif menulis agar pengunjung yang datang ke blog menjadi pengunjung yang unik. Jadi, saya dianggap melakukan hal-hal yang melanggar kebijakan seperti trafik. Tentu saya tidak melakukannya, mungkin ada orang lain yang melakukannya tetapi saya juga idak 100 % menggap demikian. Mudah-mudahan segalanya kembali normal. Lalu mengapa travik tidak valid?

Menurut sumber google adsense, travik tidak valid diartikan tindakan berupak klik pada iklan google Adsense yang dinyatakan tidak benar atau tindakan melanggar kesepakatan antara GA dengan pemilik situs. Tindakan tersebut dapat dilakukan oleh pemilik situs dan atau orang lain yang diminta untuk melakukan klik pada iklan di laman blog yang memiliki iklan google adsense. Tindakan klik ini juga bisa dilakukan oleh orang lain. Tentu tindakan seperti ini merugikan penayang iklan yang bekerja sama dengan google adsense. Mereka (pihak GA) menyatakan bahwa “traffic tidak valid termasuk klik atau tayangan yang mungkin meningkatkan biaya pengiklan atau penghasilan penayang dengan cara yang tidak semestinya. Traffic tidak valid mencakup traffic yang menipu yang dilakukan secara sengaja serta klik yang tidak disengaja.”

Berapa lama masa pembatasan iklan di laman Blog

Sejak tanggal 8 Maret 2022, penayangan iklan dibatasi. Saya kemudian mendapatkan informasi itu pada tanggal 9 Maret 2022 saya mendapat pemberitahuan bahwa saya terkena pembatasan iklan di akun google adsense saya karena ada trafik yang tidak valid. Saya juga sudah mengisi form banding tetapi pembatasan iklan tidak termasuk dalam kategori untuk melakukan banding. Artinya kita masih diperkenankan untuk mengikuti program google adsense. Namun dalam masa pembatasan iklan masih tetap terjadi klik tidak valid maka dampaknya tentu buruk yaitu terkena banned. Dengan begitu kita tidak dapat melanjutkan kerja sama dengan Google untuk mendapatkan penghasilan dari iklan yang tampil di blog atau website kita. Dengan demikian, masa pembatasan belum bisa dipastikan. Bisa saja antara 3 Minggu sampai 1 bulan. Namun hal ini belum pasti. Tentu jawaban pasti, menunggu kelanjutan dari masa pembatasan iklan yang saya alami. Bila sudah kembali normal maka saya akan menjawab dengan pasti berapa lama masa pembatasan iklan google di laman blog atau website kita.

Apa yang dilakukan pada masa pembatasan iklan?

1.       Mengeluarkan kode iklan di laman blog

Saya mencoba mengeluarkan kode iklan dari laman blog saya dan meninggalkan satu kode iklan di blog untuk blog Rubrik Adsense. Tindakan ini dengan tujuan agar tidak muncul klik tidak valid. Nanti setelah selesai masa pembatasan, saya akan memasan iklan secara terbatas agar tidak salah klik oleh pengunjung maupun oleh saya di kemduian hari.

2.       Menulis dan publikasi artikel

Sambil menunggu masa batasan iklan, saya menggunakan waktu untuk menulis dan publikasi di blog. Saya usahakan agar artikel itu orisinil dan juga dibutuhkan oleh pengunjung. Tentu saya juga memperhatikan jumlah kata dalam artikel yang saya publikasikan. Saya usahakan minimal di atas 600 kata. Jumlah kata ini dengan maksud agar menyukai hati mesin pencari seperti google. Mungkin kita bertanya? Emangnya google memiliki hati. Tentu tidak! Hal yang saya maksudkan yaitu kepentingan indeks artikel di mesin telusur google. Jumlah kata yang banyak tentu menjadi faktor SEO dalam sebuah artikel yang dimuat dalam laman blog. Oleh karena itu, bila anda mengalami pengalaman yang sama dengan saya, yaitu di halaman blog Anda menjadi sepi alias tidak ada lagi pesan-pesan sponsor maka kita mesti berbesar hati untuk menerima kenyataan ini sambil terus melakukan perbaikan. Siapa tahu kita mendapat peluang lagi untuk normal kembali munculnya iklan di laman blog kita.

Saya memang sudah mendapat penghasilan pertama dari google adsense sebesar Rp 1.300.000, dan terus mendapat penghasilan paskah pembayaran pertama di tahun 2021. Namun dengan batasn ini ada dua skanario yang saya pilih yaitu mencari pengganti sponsor dari google adsense atau tetap menanti kesempatan yang diberikan google untuk meneruskan kerja sama tersebut. Bila berlanjut maka iklan akan kembali normal ditampilkan dalam halam blog saya yang sudah terhubung dengan akun GA saya.  

Saya sedang mempertimbangkan untuk ke Popcash, jika tidak dapat melanjutkan kerja sama paska terkena pembatasan iklan. Namun saya memastikan bahwa google akan mengisinkan saya untuk melanjutkan kerja sama tersebut. Dengan demikian iklan akan kembali tampil di halaman blog saya. Saya belum pastikan kapan waktunya kenormalan ini datang di setiap blog saya.

Intinya saya tetap menulis dan mempublikasi artikel dalam blog. Menulis memang mejadi satu bagian dari kegemaran saya. Apalagi menulis untuk mendapatkan rejeki seperti dari Adsense yang menjadi milik google.

3.       Saya terus memonitor perkembangan iklan di blog

Hal ini saya lakukan dengan memeriksa di dashboard Adsense. Saya memeriksa, apakah ada penghasilan atau tidak ada penghasilan. Ternyata saya melihat masih ada penghasilan. Memang hasilnya tidak terlalu besar tetapi tetap ada penghasilan. Hal ini menunjukkan bahwa akun saya belum dibanned, masih ada dalam masa yang disebut dengan masa pembatasan. Pada masa pembatasan ini saya tetap optimis bahwa saya kan berlanjut dalam perolehan mendapat penghasilan dari blog dengan cara melalui pesan sponsor atau iklan yang muncul di halaman blog.

4. Membatasi Promosi di FaceBook

Saya memang melakukan promosi dengan cara mencantumkan link blog yang terhubung ke akun saya di laman facebook dengan rekan-rekan yang ada di group FB. Saya akan membatasi cara ini atau tidak akan melakukan lagi melalui media seperti FB; Whatshap.

 

0 Response to "Pernah Mengalami Pembatasan Iklan karena Travik Tidak Valid?"

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel