Banding Terhadap Pemberitahuan tentang Konten Tertentu Melanggar Hak Cipta
Menjadi blogger (menulis dan mempublikasi artikel di blog) memang sangat menyenangkan hati hati. Saya banyak menghabiskan waktu untukmenulis dan mempublikasi tulisan di blog, khususnya blog dengan tema Adsense. Awalnya tidak paham tentang topic ini, saya mendapat informasi melalui google pada tahun 2010 tentang penghasilan yang dapat diperoleh dari menulis dan mempublikasi di blog. Dengan kata lain mengubah hobi menulis untuk menghasilakan uang. Saya mencoba mendaftar dan beberapa mengalami kegagalan. Kegagalan dalam mendaftar dan menjadi publisher tidak membuat saya surut dalam berjuang sampai tercapai kerinduan yaitu menjadi penerbit iklan yang ramah di blog dan tidak mengganggu kenyaman pengguna atau pengunjung blog, khususnya kaptop atau computer bahkan handphone yang dipakai untuk mengakses blog. Sering kali terjadi bahwa iklan tertentu non GA kadang membawa virus seperti iklan pop up yang pernah saya ikuti dari beberapa situs yang menyediakan program publisher. Perjuangan saya membuahkan hasil dan menjadi publisher Adsense tahun 2018.
Baca juga: Pengaruh Pakai Template Berbayar
Pengalaman gagal ber kali kali menjadi ide bagi saya untuk
merumuskan sebuah tema blog yang memungkinkan untuk saya membahas apa yang saya
alami dalam Google Adsense. Pilihan itu ternyata tidak sia-sia. Setiap kali
saya mendapat hal-hal yang gembira seperti blog diterima untuk menerbitkan
iklan, menerima pemberitahuan yang kadang menyusahkan. Semua saya kelola
menjadi ide menulis dan mempublikaiskannya di blog Rubrik Adsense. Pengalaman
yang menyusahkan itu salah satunya yaitu informasi yang masuk di email saya
pada tanggal 18 Agustus 2021 pukul 20.00 WIB. Isi email itu menyatakan bahwa
konten tertentu dari blog saya melanggar hak cipta orang lain. Akibatnya pihak
Blogger menyetel ulang status postingan saya menjadi draf. Setelah saya melihat
memang benar postingan yang dimaksud ada dikembalikan ke draf.
Saya kemudian memeriksa postingan tersebut dan memeriksa
unsur-unsur yang melanggar. Seluruh artikel itu memang tulisan saya yang tentu
terinspirasi dari tulisan seorang blogger tentang template tertentu yang
membuat peringkat meningkat. Template blog yang dijelaskan oleh blogger
tersebut memang telah saya beli dan menggunakan di salah satu blog saya. Saya
kemudian memperhatikan: unsur apa yang dianggap melanggar hak cipta, saya
kemudian mengamati judul postingan memang ada nama template yang saya sudah beli.
Nama template itu saya tidak sebutkan disini, intinya saya sudah mengeditnya
dengan mengganti dengan istilah lain yaitu template berbayar. Judul postingan
yang ada di blog saya sebelum tanggal 18 Agustus 2021 berjudul: Pengaruh Rubrik
Adsense Menggunakan Template …. (nama template dihapus), mungkin ini dianggap
melanggar hak cipta. Saya kemudian mengubah menjadi: Pengaruh Rubrik Adsense
menggunakan Template Berbayar.
Selain judul artikel, saya juga menghapus nama blogger yang
saya sebut tanpa saya cantumkan nama alamat blognya atau judul url postingan
yang memotivasi saya untuk menulis tentang template yang saya telah beli dan
kebetulan blogger itu memabahas template tersebut di blognya. Saya
menghilangkan nama penulis blog dengan anggapan mungkin ini termasuk
pelanggaran, ya jadi mungkin (dugaan). Beberapa link eksternal yang mengarah
pada template berbayar itupun saya menghapusnya. Ada juga gambar free dari
pixabay yang saya pakai, juga saya hapus. Sedangkan di laman yang lain saya
tetap menggunakan gambar free dari pixabay.
Jadi, hari ini tanggal 19 Agustus
2021,saya telah mengajukan banding dengan menyatakan bahwa artikel saya
tertanggal 2019/12 dengan judul artikel Pengaruh Rubrik Adsense menggunakan
template … adalah benar artikel saya, saya dapat membuktikan bahwa itu artikel
saya. Hanya saja nama template mungkin itu menyangkut brand orang lain, ok saya
hapus walau tidak diberitahu bagian mana yang melanggar hak cipta tetapi saya
sudah menduga,mungki penyebutan nama template di judul artikel saya, selain itu
link eksternal ke pemilik template yang saya sebutkan dalam judul arikel juga
saya hapus karena saya menduga mungkin juga termasuk melanggar hak cipta. Jadi
masih dalam taraf dugaan. Persisinya pernyataan banding saya sbb:
Saya menerima email
yang menyatakan bahwa salah satu postingan saya melanggar hak cipta orang lain.
Setelah saya memeriksa konteks yang dimaksud saya menyatakan konten yang saya
posting adalah milik saya, hanya saja saya menyebut nama merek template di
judul artikel dan salah satu nama blogger dan beberapa link eksternal ke template
berbayar yang saya maksudkan. Jadi, saya sudah mengadakan edit terhadap judul
postingan dan menghilangkan nama blogger yang saya sebutkan dalam postingan
serta gambar dari free dari pixabay yang saya pakai dalam postingan tersebut.
Jadi, postingan dalam laman postingan yang dinyatakan bermasalah sebenarnya isinya adalah tulisan saya, sedangkan nama
template dan gambar serta nama blogger yang saya sebut telah saya edit atau
saya sudah perbaiki unsur-unsur yang dianggap melanggar (Pernyataan banding yang saya sudah kirim ke pihak Suport Blogger tertanggal 19 Agustus 2021)
Saya berterima kasih kepada pihak
Blogger yang telah memberitahukan kepada saya tentang postingan saya dengan satu
alamat url yang dianggap melanggar hak cipta. Saya mengubah atau mengedit yang
seperlunya yang saya duga sebagai melanggarhak cipta seperti yang saya sebutkan
di atas. Sedangkan keseluruhan konten di url yang dianggap bermaslah sebenarnya
artikel saya.
Oleh karena konten tersebut adalah artikel saya maka setelah saya perbaiki seperlunya dan menerbitkannya dan Anda dapat mengunjungi di Pengaruh Pakai Template Berbayar.
Berdasaran pengalaman di atas menjadi pelajaran berharga untuk lebih berhati-hati dalam postingan di hari hari selanjutnya. Paling tidak penyebutan merek atau brand tertentu, nama dan link eksternal. Ingat ini hanya dalam kasus salah satu artikel saya dalam blog ini yang dinyatakan melanggar hak cipta. Kita harus tulis artikel blog secara orisinil atau jika mendapat inspirasi daritulisan orang lain, bila menyebutkan nama orang sebaiknya ditulis juga link URL tersebut. Saya memang tidak melakukan karena artikel yang saya tulis tidak mengambil secara persis di blog yang saya baca. Artinya saya tulis dengan kata kalimat saya sendiri.
Semoga bermanfaat.
0 Response to "Banding Terhadap Pemberitahuan tentang Konten Tertentu Melanggar Hak Cipta"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.