3 Tips Membuat Artikel Google Adsense yang Menghasilkan Uang

 3 Tips dalam postingan ini berdasarkan pengalaman membuat Artikel Google Adsense yang menghasilkan uang. Dalam hal ini  saya menulis tips ini berdasarkan pengalaman saya dalam menulis dan menerbitkan artikel dalam beberapa blog yang  telah disetujui Google Adsense. Saya berharap tips ini bermanfaat bagi Anda. Untuk itu silakan ikuti tips berikut ini.

1.     Tulis artikel dengan jumlah kata di atas 300 kata

Berdasarkan pengalaman saya, ketika menulis artikel dibawah 300 kata dan diposting di halaman blog, biasanya kode iklan yang kita pasang tidak cepat memunculkan iklan. Padahal kita mendapat bayaran karena tampilan iklan di laman blog. Saya kemudian meningkatkan lagi menjadi 300 kata, bahkan ada yang sampai 500 kata dan juga 1500 kata. Setelah itu, saya save dan kemudian mencoba melihat tampilan, iklan begitu cepat muncul. Berdasarkan pengalaman inilah maka saya menganjurkan para bloger pemula agar mnulis artikel di atas 300 kata. Artikel tersebut harus orisinil, tidak kopi paste.

Selanjutnya artikel tersebut sesuai tema blog. Misalnya tema blog saya yakni “Rubrik Adsense”. Dengan tema ini, tentunya saya menulis artikel yang ada hubungan dengan Google Adsense.

Lalu apa hubungan dengan menghasilkan uang? Ya hubungannya terletak di iklan. Bila tidak iklan yang muncul di laman blog kita maka kita tidak mendapat uang. Dengan demikian kita menghendaki agar artikel yang kita tulis mempengaruhi munculnya iklan. Apalagi jika ada yang melakukan tindakan tertentu terhadap iklan tersebut secara unik maka kita mendapat penghasilan yang disebut dengan PPC (Pay Per Click).

Jumlah kata dapat dilihat dalam tampilan word di bagian kiri paling bawah. Silakan lihat tulisan Page: 1 of 3 dan seterusnya dan word: 6823 (ini untuk artikel saya yang sedang anda baca). Bila sudah mencapai jumlah kata di atas 300 maka silakan Anda posting, atau mau menambah lagi menjadi 500 dan 1000 itu lebih bagus. 

2.     Artikel yang kita tulis dan posting harus bermanfaat dan menarik

 Kita dapat menulis artikel yang menarik dan bermanfaat dengan maenggunakan laptop dan memilih tempat secara bebas. Artinya sambil melantai dan menulis artikelpun bisa. Anda bisa perhatikan seorang perempuan yang sedang menulis artikel, meletakan laptop di pangkuan sambil mengetik apa yang menjadi ide. Kita bisa dapatkan ide pada saat membaca buku dan sambil minum kopi atau teh dan kita mulai menulis artikel yang bermanfaat.

  

Kita akan percuma saja menulis dan memposting artikel bila artikael tersebut tidak bermanfaat. Oleh karena itu marilah kita menulis artikel yang bermanfaat. Artikel yang bermanfaat adalah artikel yang berguna bagi pembaca. Kegunaan tersebut dalam hal menjawab masalah yang dihadapi pembaca. Ketika ia membaca artikel tersebut maka masalah atau apa yang ia cari menjadi terjawab dalam artikel kita. Kita mesti ingat bahwa para pembaca mengunjungi blog kita karena mereka sedang mencari informasi yang sedang mereka cari.

Daya tarik juga dipengaruhi oleh pilihan font yang kita pakai. Saya biasanya menggunakan pilihan huruf atau font helvetika.

Artikel yang bermanfaat dan menarik adalah artikel yang dibutuhkan setiap waktu. Misalnya artikel yang bertahan dalam beberapa tahun.

Artikel yang bermanfaat dan menarik itu pasti dibutuhkan pembaca dan senantiasa mengundang pembaca untuk terus membaca artikel kita dari waktu ke waktu.

Jadi, artikel yang bermanfaat dan menarik sesuai dengan bidang tema blog yang kita usung. Dengan begitu kita mesti membuat artikel yang sesuai tema dan bermanfaat. Bermanfaat artinya artikel tersebut menjawab masalah, memberi solusi. Tentu dalam konteks penulisan ini yaitu artikel Google Adsense yang menghasilkan uang. Anda dapat menciptakan artikel yang bermanfaat dan menarik sesuai tema blog Anda.

3.     Pakai Gambar atau Foto yang Sesuai Isi Artikel

 Artikel yang disertai gambar yang relevan tentu mempunyai daya tarik bagi pembaca. Usahakan agar setiap artikel memiliki 1 gambar yang memiliki nilai seni dan yang cocok dengan isi artikel. Kita bisa membuat gambar sendiri atau mengambil dari situs seperti pixabay. Jangan mengambil gambar-gambar yang memiliki hak cipta. Saya rekomendasikan di pixabay karena free. Jika Anda mau memberi uang kopi pada pemilik gambar ya silakan transfer seberapa yang anda mau brikan. Saya sering menggunakan gambar dari pixabay. Kita cari yang cocok dengan artikel

Sumber:pixabay

Jika dapat, gunakan gambar dari hasil jepretan kamera Anda seperti dari camera handphone.

Kita bisa mengambil gambar dengan latar belakang pemandang alam atau objek tertentu yang sesuai dengan artikel kita. Dalam kasus ini, saya mengambil gambar tentang artikel seperti seseorang sedang menulis atau mengambil foto buku yang sedang terbuka dengan sebuah pena, dll. Intinya ada suasana penulisan artikel.

Gambar tersebut harus dikompress agar ukurannya tidak terlampau berat mempengaruhi loading blog. Kompress foto sampai ukuran tertentu, misalnya dibawah 50, saya sering kompres 2 kali sehingga hasilnya 0. Lalu saya upload ke laman postingan.

Menggunakan gambar yang baik, akan mempengaruhi tampilan iklan. Ini tentu berdasarkan pengalaman pribadi. Mungkin tidak bersifat umum, jadi ini sifatnya insidentil saja.

Sering saya menggunakan gambar yang cocok, misalnya dari pixabay, maka muncul juga tampilan iklan yang berfariasi. Mungkin pengalaman ini berbeda dengan para blogger lainnya. Silakan dicoba. 

Penggunaan gambar dalam blog bisa kita lihat dalam salah satu blogger terkenal dunia, ia seorang guru biologi yang menulis pengalaman pribadi dalam mengajar di sebuah blog yang menjadi diarinya. Nama blogger dunia itu yakni Karlla Patrícia dengan nama blog "diario de Biologia". Dalam blognya, setiap artikel diseling gambar yang sesuai.

 

Demikian tips dari saya dan semoga bermanfaat.

Share this post