7 Cara Mengatasi Situs Ditolak Beberapa Kali

Rubrik Adsense- Berdasarkan pengalaman untuk 2 blog yang sedang dalam kategori ditolak beberapa kali dalam bulan Maret dan April ini, saya berusaha membuat postingan berdasarkan pengalaman yang sekiranya dapat berguna bagi pengunjung blog yang senasip dengan 2 blog yang sedang dalam antrean ditinjau ulang. Ditinjau ulang karena 2 situs atau blog yang saya ajukan ditolak beberapa kali. Ditolak memang tidak menyenangkan tetapi pengalaman ditolak dapat menjadi sumber motivasi sukses membuat blog yang ditolak menjadi blog yang diterima adsense. Ingat 2 blog ini dihubungkan ke akun saya yang sudah disetujui. Jadi bukan mendaftar menjadi pubiher. Saya sudah publisher dan sedang mengajukan 2 situs untuk diterima dalam menerbitkan iklan. Sekarang ikuti 7 cara yang saya maksudkan.

1. Sabar menanti waktu yang ditentukan


Tentang pokok ini merupakan perubahan dalam mendaftar adsense ditahun 2020. Biasanya blog yang ditolak dibatasi waktu peninjauan kembali. Biasanya telah ditentukan di halaman Adsense. Oleh karena itu kita mesti memperhatikan tanggal penentuan situs untuk diajukan kembali agar ditinjau ulang.
Saya punya dua blog yang ditolak beberapa kali dengan tanggal peninjauan yang berbeda-beda. Misalnya ada sebuah blog saya yang telah ditentukan tanggal peninjauan yaitu tanggal 10 April 2020. Dengan begitu, blog bisa diperbaiki dan diajukan ulang untuk ditinjau pada tanggal 10 April 2010, biasanya setelah selesai jam kantor baru terbuka tanda contreng untuk peninjauan ulang.
Untuk sekarang kita sedang dalam masa penyebaran virus Covid-19 sebagian layanan dari Google Adsense mengalami penundaan yang sifatnya sementara waktu. Dengan demikian, pihak Adsense tidak dapat meninjau situs saya saat ini. Mudah-mudahan setelah berkurangnya penyebaran virus dan sampai situasi normal, situs saya dapat diterima

2. Perbarui blog kita yang telah ditolak



Mental blogger adalah tidak pantang menyerah ketika situs yang diajukan ditolak. Langkah penting yang mestidilakukan agar situs kita diterima dan menerbitkan adsense yaitu perbarui blog. Misalnya perbarui tombol navigasi, perbarui artikel agar artikel atau postingan lebih bermanfaat. Selain itu perbarui tampilan halaman blog. Pakailah template blog SEO Friendly Fast Loading. Pilihlah template blog yang didalamnya ada feature-featur seperti:

2.1. SEO Friendly
2.2. Responsive
2.3. Fast Loading
2.4. Mobile Friendly.

Sebenarnya poin ini sudah ada dalam feature ke-2 tapi ada juga yang mencantumkan mobile friendly karna banyak akses informasi pada masa kini diakses melalui handphone dengan berbagai ukuran. Selain itu ada yang Smartphone dan Android.
Dan seterusnya

3. Kenali pelangaran yang terjadi di blog yang ditolak


Untuk membuat situs yang ditolak, maka pemilik blog harus mencari tahu factor penyebab blog ditolak. Biasanya disampaikan melalui email kita. Informasi yang biasa diterima seperti ini:

“Kami menemukan beberapa pelanggaran kebijakan di situs Anda, yang berarti situs Anda belum siap untuk menampilkan iklan.”
Pelanggaran yang dimaksud sepeti pada perilaku navigasi blog. Silakan ikuti dalam poin 4.
Hal yang penting untuk diperhatikan ketika blog atau situs yang dihubungkan kea kun Adsense ditolak yaitu membaca secara berulang-ulang, pahami email dari tim adsense dan usahakan agar ditemukan dalam blog yang ditolak kemudian perbaiki dan dikirim ulang untuk ditinjau kembali.

4. Buat situs agar lebih bermanfaat


Blog yang kita buat di dalamnya terdapat sejumlah postingan yang kita buat. Kita harus mengusahakan agar postingan kita betul-betul bermanfaat atau dibutuhkan oleh pengunjung dalam mengatasi masalah yang dihadapinya. Misalnya cara memasang iklan yang meningkatkan pendapatan di Adsense. Artikel Blog ini dibuat sedemikian rupa sehingga ketika pengunjung blog menemukan dalam google dan artikel yang kita buat dapat menolong pengunjung mengatasi masalah yang ia hadapi dalam hal memasag iklan yang meningkatkan penghasilan. Bila postingan kita dapat menolong seseorang mengatasi masalah yang ia hadapi maka blog ini telah memenuhi unsur “situs yang lebih bermanfaat”.

Situs yang lebih bermanfaat akan mendapat penilaian yang baik dari google Adsense dan peluang diterima sangat besar. Pengunjung blog menjadi alas an utama mngapa google tidak menerima blog yang sedikit mengandung manfaat bagi pengunjung blog. Blog yang isinya bermanfaat pasti akan selalu dikunjungi oleh mereka yang pernah berkunjung dan yang baru berkunjung. Hal ini disebabkan karena google akan menampilkan situs yang paling banayak dicari pengunjung.

5. Jangan pasang iklan yang berlebihan


Situs yang diajukan ke Google Adsense kadang langsung diterima, tetapi ada pula yang setelah ditinjau ditolak dengan sejumlah alas an disertai dengan saran perbaikan. Pengalaman saya yaitu kadang saya memasang iklan dari google Adsense dalam jumlah yang banyak seperti di header blog, bila blog dan halaman postingan. Misanya di halaman blog, saya pasang di setiap postingan. Kemudian di bilah blog saya pasang tiga sampai empat kode adsense. Kadang juga saya lupa menghapus kode iklan dari iklan non Google Adsense ketika menghubungkan blog ke Adsense. Akibatnya setelah ditinjau hasilnya ditolak.
Situs yang ditolak karena alas an ini, pemilik blog harus memeriksa situs atau blog untuk menemukan apakah dalam blog terdapat praktik memasang kode iklan berlebihan. Bila ada makakita berusaha menghapusnya.

Saya kadang mensiasatinya dengan memasang iklan di beberapa halaman postingan yang masuk pada kategori postingan popular. Pasanglah kode iklan di postingan popular, paling tidak untuk sementara 3 tau 4 postingan halaman popular. Dan satu lagi di bilah blog. Setelah itu periksa ulang untuk memastikan bahwa iklan di blog tidak dimuat secara berlebihan.

6. Ubah Navigasi yang menipu


Cara yang keenam ini berhubungan dengan bagaimana kita mengubah navigasi blog yang menipu. Lalu apa itu Navigasi blog yang menipu? Yang saya maksudkan dengan navigasi yang menipu yaitu tombol-tombol navigasi tertentu yang kita buat mengarah pada blog lain milik kita atau milik orang lain yang tidak ada hubungan dengan artikel atau judul postingan kita.
Selain itu yang termasuk dalam navigasi yang menipu adalah tombol pada navigasi yang ketika diklik pengunjung dan pengunjung diantar pada laman informasi klaim palsu tentang isi postingan atau yang biasa disebut konten unduhan atau sreaming. Selanjutnya kita mengusahakan agar dalam blog yang ditolak jangan ada lagi hal-hal seperti tautan link tertentu dalam laman blog, sitemap maupun tombol navigasi blog yang mengarah pengunjung kepada konten yang tidak ada. Biasanya konten yang demikian mungkin disebabkan karena telah dihapus oleh pemilik blog. Oleh karena itu kita memeriksa secara baik tentang link ke blog lain yang kita pasang di halaman blog atau di tombol Navigasi. Kita periksa secara teliti, bila ada maka kita hapus tombol tersebut atau menggantinya dengan link blog yang relevan dengan topic bahasan dan masih aktif.
Inti dari penjelasan saya di atas yaitu jangan menautkan tombol navigasi ke konten yang tidak ada. Navigasi menipu juga termasuk pada tombol navigasi blog yang kita buat untuk mengarakan pengunjung blog ke halaman situs yang tidak relevan atau biasanya disebut menyesatkan. Kemudian yang terakhir yaitu artikel postingan kita seharusnya yang berhubungan dengan topic yang kita kembangkan dalam blog, atau kita mempunyai blog bisnis maka artikel harus dibuat sesuai model bisnis yang dibangun di blog.

7. Hindari Postingan dublikasi atau framing konten yang tidak memberi nilai tambah


Pengalaman saya dalam hal postingan yang dinilai dublikasi konten yaitu ada blog saya yang didalamnya sudah ada postingan tentang materi yang sama. Untuk itu saya harus mengubah lagi agar tidak terjadi dublikasi konten. Konten harus saya ubah sedemikian rupa sehingga memberi manfaat. Kadang artikel saya diterbitkan oleh rekan-rekan saya di blog mereka. Oleh karena itu saya harus mengubah lagi sehingga ada perbedaan isi postingan dan memiliki manfaat bagi pengunjung blog.

Semoga bermanfaat

Salam
Yonas Muanley

0 Response to "7 Cara Mengatasi Situs Ditolak Beberapa Kali "

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel