Tips Membuat Unit Iklan Baru untuk Konten Yang Sesuai

Hari ini Sabtu 18 Januari 2020, saya mencoba masuk ke laman Google adsense. Saya kemudian klik Iklan, lalu saya memilih "menurut unit Iklan". Saya memilih demikian karena saya mempunyai dua opsi memasang kode adsense yaitu (1) secara otomatis dan (2) berdasarkan unit iklan.Pilihan yang pertama biasanya dalam laman google Adsense tertera tulisan "Menurut Situs" sedangkan yang kedua, seperti yang telah saya sebutkan yaitu menurut unit iklan. Lalu hal yang membuat saya kaget yaitu ada penambahan unit iklan dari yang biasanya yaitu ada tiga pilihan dalam ruang buat unit iklan baru. Unit iklan yang dimaksud yakni:
(1) Iklan Display
(2) Iklan dalam feed
(3) Iklan dalam artikel 

Berdasarkan tiga pilihan unit iklan di atas saya memasangnya secara bervariasi. Namun hari ini saya melihat ada penambahan unit iklan baru yaitu "Konten yang sesuai". Dengan kehadiran unit adsense ini, maka dalam laman adsense saya, fitur iklannya bertambah menjadi 4 pilihan pada "unit iklan baru" yaitu:

(1) Iklan Display
(2) Iklan dalam feed
(3) Iklan dalam artikel
(4) Konten yang sesuai

Dengan penambahan yang baru ini, saya berusaha mencoba memasang kode iklan dari kontens yang sesuai. Berhubung karena pemasang kode ini menjadi sesuatu yang baru bagi saya maka saya berusaha untuk mencobanya dan setelah mencobanya, saya melihat hasil kemunculan iklan untuk unit konten yang sesuai. Pada waktu mencoba, saya menempuh dua cara yaitu memasang dalam laman artikel dan kedua memasukan dalam widget dan menempatkan dalam bilah blog bagian kiri. Hasilnya iklan muncul dalam bentuk seperti tampilan post populer. Hasil itu membuat saya bahagia dan tertawa sejenak, lalu melanjutkan dengan penerapan sebuah ide untuk menulisnya. Siapa tahu berguna bagi pemula. Sekarang lanjut dengan tips yang saya maksudkan dalam judul artikel ini.

Tips buat iklan baru untuk konten yang sesuai

1. Pergi ke laman atau dashboard Google Adsense
2. Klik Menurut unit iklan
3. Klik "Konten yang sesuai(lihat tampilan dalam gambar berikut)

Berdasarkan tangkapan layar di atas yang saya lakukan di laman adsense saya, nampak jelas bahwa ada penambahan unit iklan dari yang biasanya ada dalam dashboard GA. Pilihan unit iklan ini tentunya baru muncul tahun 2020 di laman saya sebagai seorang publisher adsense milik google. Sebelum tahun 2020, hanya ada 3 pilihan di unit iklan. Dengan tampilan baru ini, saya langsung mencobanya. Tampilan unit iklan yang baru seperti yang ada dalam kotak berwarna merah tentu memberi peluang penghasilan kepada kita. Selain itu saya menyuainya karena pesan sponsor ditampilkan dalam bentuk postingan populer. Silakan perhatikan di bilah kiri dari blog Rubrik Adsense. Lalu bagaimana tips membuat unit iklan baru untuk "kontens yang sesuai", Silakan ikuti ulasan selanjutnya.

Untuk tips membuat iklan tampil dengan pilihan konten yang sesuai, akan saya jelaskan dalam tahap-tahap sebagai berikut.

Tips 1 (lanjutan dari poin 3 di atas)

Setelah berada di laman unit iklan, silakan pilih konten yang unik (lihat tangkapan layar di atas yang ada dalam kotak merah), tempatkan krusor di konten yang sesuai dan klik. Hasilnya akan membawa kita ke beberapa laman berikut ini.

Laman 1.
Setelah berada pada tampilan laman seperti dalam tangkapan layar berikut ini.

Silakan Anda klik tanda panah. Hasilnya klik tersebut, membawa Anda pada laman kedua dengan tampilan seperti yang saya ambil dalam tangkapan layar adsense saya yang saya tampilkan sebagai berikut.

Laman 2

Pada laman 2 ini, silakan Anda lakukan klik pada tanda panah. Setelah Anda lakukan tindakan tersebut, Anda akan dibawa ke laman (halaman) seperti tampilan tangkapan layar berikut ini.

Laman 3

Laman atau halaman 3 sesuai tangkapan layar adsense tersebut di atas menunjukkan posisi iklan yang akan muncul blog kita. Dalam gambar nampak penempatan iklan yang akan muncul di posisi bawah blog dan bilah blog. Tampilan iklan disertai dengan gambar dalam postingan kita atau gambar lain yang akan diambil secara acak oleh sistem dan dimunculkan dalamunik iklan halaman artikel yang sesuai. Bila kita setuju untuk tampilan unit iklan seperti ini maka kita lanjutkan dengan cara klik kata MULAI yang ada di kotak berwarna biru. Lihat yang saya tandai dengan kotak merah. Setelah Anda klik kotak biru yang bertuliskan mulai maka Anda akan dibawa ke halaman berikutnya yaitu pada halaman sesuaikan unit iklan Anda. Silakan lihat pada laman 4 seperti tangkapan layar berikut ini.

Laman 4

Pada laman keempat, Anda akan melakukan dua tindakan yaitu:

(1) Memberi nama unit iklan (lihat pojok kanan atas)

Untuk tahap ini Anda mempersiapkan nama iklan yang sesuai dengan blog atau website Anda. Saya mengambil tema blog "Rubrik Adsense" maka saya membuat nama unit iklan Meningkatkan Penghasilan Adsense, ataupun nama lain yang cocok dan sedang dicari pembaca blog. Setelah memberi nama unik iklan, Anda lanjut ke tindakan ke dua yaitu klik Simpan dan dapatkan kode. Namun sebelum melakukan tindakan ini, Anda biarkan saja Opsi Iklan, Gaya dan ukuran secara default artinya tidak usah lakukan perubahan apapun. Biarkan seperti yang diatur Adsense. Setelah Anda memastikan semuanya, Anda lakukan tindakan klik pada kotak Simpan dan dapatkan kode. Lihan laman berikut dalam gambar yang saya sertakan





Laman 5
Laman ini merupakan hasil klik Anda terhadap laman sebelumnya yaitu pada laman dengan tindakan Simpan dan dapatkan kode. Oleh karena perntahnya demikian maka Anda mendapatkan hasil yaitu laman yang menampilkan kode adsense dari unit iklan konten yang sesuai. Laman yang menampilkan kode seperti gambar berikut ini.

Pada laman seperti gambar di atas memunculkan dua pilihan yaitu kode iklan yang akan kita tempatkan di blog yang berbentuk pilihan HTML dan AMP. Oleh karena kita hendak memasang di blog maka kita pilih kode iklan berbentuk HTML dan bukan AMP. AMP akan sangat cocok dengan mereka yang punya Mobile Apps. Jadi, kita pilih HTML dan klik Salin Cuplikan kode. Setelah kita klik kotak salin cupilkan kode, lalu kita masuk ke laman blog dan cara Gadget HTML lalu pastekan di kotak yang sudah terbuka. Setelah itu kita save dan mengatur posisinya di bilah blog karena bentuknya responsif sehingga ia menyesuikan dengan ruang, dan akan tampil seperti tampilan postingan populer lengkap dengan gambar dan keterangan singkat. Namun anda juga dapat melakukan sesuai instruksi yaitu menempatkan kode iklan konten yang relevan di halaman EDIT HTML pada kode yang diinstruksikan. Dalam postingan ini, saya tempatkan kode tersebut di laman artikel blog dan Gadget dan mengaturnya di bilah blog bagian kiri.

Artikel yang unik dan mendalam

Tips berikut dari membuat iklan baru untuk konten yang sesuai yakni membuat artikel unik dan mendalam atau artikel yang panjang.

Artikel unik disini yakni artikel yang baru, belum diterbitkan sebelumnya di tempat lain secara online. Keunikan ini juga harus disertai dengan manfaat. Maksudnya artikel yang kita buat harus bermanfaat bagi pembaca blog dan yang tidak kalah pentingnya yakni berhubungan dengan pesan sponsor. Kita tidak perlu menyebutkan merek atau kata-kata promosi dari pesan sponsor. Namun kata-kata yang kita pakai sebaiknya kata-kata yang akan berhubungan dengan pesan para sponsor yang bekerja sama dengan google ads. Saya katakana demikian karena munculnya pesandalam laman artikel itu sesuai dengan tema blog dan kata-kata dalam artikel yang punya hubungan dengan promosi dari para pemilik produk yang bekerja sama dengan google dalam mempromosikan produk mereka melalui google ads.

Misalnya, tema blog saya yaitu “Rubrik Adsense”. Saya harus membuat artikel yang unik dan bermanfaat di sekitar kebutuhan-kebutuhan para pembaca blog yang sedang mencari informasi tentang Adsense seperti cara mendaftar, cara membuat artikel yang disukai google dan lain-lain yang sesuai dengan tema blog saya.

Dalam penjelasan saya di atas, ada kata-kata yang berhubungan dengan promosi produk tertentu dan akan muncul dalam laman ini. Saya tidak tahu produk mana tetapi system pada google Ads yang akan mengatur munculnya sebuah pesan dalam laman blog saya. Dengan demikian saya harus memperhatikan unsur pembaca dan sponsor. Kita tidak mungkin mendapat penghasilan dari pengunjung blog saja tetapi juga dari para sponsor. Ada sinergi antara berbagai pihak. Pihak yang dimaksud yakni:

(1). Google search

(2). Google Adsense

(3). Google Ads atau Google Adword

(4). Pengunjung blog

(5). Para Sponsor (Pemilik Produk)

(6). Pemilik blog

Penjelasan untuk poin 1-6

Pertama, Google search. Artikel yang kita buat harus mempertimbangkan sisi pengindeksan di Google. Saya katakana demikian karena Google menjadi salah satu mesin pencari informasi di dunia yang lebih banyak digunakan oleh seseorang atau kelompok seperti para blogger pemula, blogger professional, kaum professional seperti dokter, para akademisi: guru, dosen, mahasiswa, guru besar, para petani, para pedagang, dan yang lainnya. Semuanya bila membutuhkan informasi, mereka akan mencarinya di google melalui:

(1). Komputer Seperti Desktop

(2). Laptop

(3). iPad

(4). Handphone seperti smartphone dan Android.

Itulah sebabnya kita harus membuat artikel yang cepat terindeks oleh google sehingga mampu berada di 10 besar laman google dengan pencarian kata kunci yang sedang dipakai oleh siapa saja yang mencari informasi di google.

Kedua, Google Adsense. Produk yang satu ini disukai oleh banyak orang dari berbagai kalangan seperti:

(1) Para Pelajar yang berusia di atas18 tahun. Mereka kadang membuat blog, memposting artikel dan setelah memenushi syarat, mereka mendaftar ke adsense Bila diterima maka blog tersebut akan muncul iklan sesuai dengan kode iklan yang dipasang.

(2) Para mahasiswa. Kini para mahasiswa juga mencari penghasilan tambahan dengan cara membuat blog dan mendaftarkannya ke google adsense. Para mahasiswa dapat menulis pengalaman mereka yang berguna bagi orang lain. Pengalaman seperti saat mengikuti kuliah dengan penuh semangat, memberi perhatian secara penuh ketika berlangsung proses perkuliahan, membuat paper, makalah, mengadakan servis learning dalam mata kuliah etika, menemukan jalan keluar atas kesulitan membayar uang kuliah, tempat kos, memilih sepatu kuliah dan lain-lain yang berhunungan dengan kuliah dapat dituangkan dalam bentuk artikel kemudian diposting di blog adsense. Dengan cara ini mahasiswa mendapat peluang penghasilan tambahan, selain itu melatih kreativitas menulis dan melatih mental entrepreneur dalam diri seorang mahasiswa. Mental entrepreneur yang saya maksudkan disini yaitu keberanian memulai sebuah usaha (wirausaha) atau berani berusaha.

(3) Para ibu rumah tangga. Kini beberapa ibu rumah tangga juga memanfaatkan aktivitas mereka di rumah seperti memasak, merawat anak, mencuci dan lain-lain menjadi sebuah peluang yang menghasilkan uang. Caranya yakni mereka membuat blog atau situs berbayar, memposting artikel-artikel, menata blog sesuai kebijakan google dan mendaftar ke Google Adsense. Bila diterima maka sumber menulis artikel tidak akan habis karena pengalaman keseharian sebagai ibu rumah tangga akan menjadi insprasi untuk menulis artikel. Misalnya memasak masakan ciri khas daerah asalnya atau asal suami dan memposting di blog. Tentu buat tips-tips memasak karena topic ini banyak dicari, apalagi yang unik kedaerahan.

(4) Para Guru. Guru-guru juag kini memanfaatkan peluang mencari penghasilan tambahan. Bahan-bahan mengajar dapat diposting. Namun dijaga sedemikian rupa sehingga tidak melanggar hak cipta orang lain. Artinya ketika mengutip, jangan terlalu banyak. Team Google Adsense pasti memeriksanya. Apakah layak diterima sebuah blog yang isinya sangat akademis. Artinya ada sumber-sumber yang dicantumkan. Menurut pengalaman saya, biasanya ditolak karena hak cipta. Jadi, bila hendak menyampaikan bahan ajar, sebaiknya yang kita pahami dan tulis kemudian muat dalam blog kemudian setelah memenuhi syarat, silakan daftar ke Produk Google yang menghasilkan rupiah maupun dollar.

(5) Google Ads atau Google Adword. Produk ini berhubungan dengan promosi produk. Misalnya, saya hendak mempromosi blog sehingga blog saya ramai pengunjung. Untuk maksud ini maka saya dapat memutuskan untuk menggunakan google ads dalam mempromosikan blog saya. Sedangkan mereka yang hanya mempromosikan produk seperti jualan laptop, handphone maka cukup daftar di Google Ads untuk promosi produk. Promosi seperti ini akan diatur oleh system, dan bila artikel kita membahas handphone maka akan muncul pesan sponsor di laman artikel kita.

(6) Pengunjung blog. Blog yang kita buat mesti mempertimbangkan pengunjung. Pokok ini penting bila berhubungan dengan kerinduan mendapatkan penghasilan. Bila tidak ingin mendapatkan penghaslan maka silakan buat blog dan tidak perlu promosi. Namun merekayang hendak mendapatkan penghasilan seperti menjadi publisher adsense, membutuhkan pengunjung. Lebih banyak pengung lebih baik lagi karena akan memberikan penghasilan. Ada penghasilan dari klik dan system lainnya yan ada di Adsense.

(7) Para Sponsor (Pemilik Produk). Kita tidak tahu nama para sponsor itu. Akan tetapi mereka yang berbisnis akan mempromosikan bisnisnya melalui Google Ads. Mereka-mereka yang menjadi sponsor. Artinya jika produkmereka muncul dalam bentuk iklan di laman blog kita maka merekalah yang disebut sponsor. JAdi, pemilik produk yang bekerja sama dengan google dalam mempromosikan produk, merekalah yang disebut sponsor.

(8) Pemilik blog. Mereka ini adalah orang yang membuat sejumlah blog dan menulis artikel serta mempublikasi dalam blog. Bila pemilik blog hendak mendapat penghasilan tambahan maka mereka dapat mendaftar menjadi publisher adsense. Artinya penerbit iklan di blog. Penerbitan ini hanya dimungkinkan jika sudah diterima oleh google adsense seperti blog Rubrik Adsense.

Menyertakan gambar untuk artikel yang dipublikasi.

Faktor lain yang penting dari tips membuat iklan baru untuk konten yang sesuai yaitu menampilkan gambar unik untuk artikel yang dimuat. Dalam hal ini ruang Iklan dengan konten yang sesuai menyarankan agar kita membantu mereka untuk menemukan artikel yang lebih unik dengan mencantumkan gambar unik untuk setiap halaman blog. Kita bias mengambil dari pixabay namun yang diminta adalah gambar unik makasebaiknya kita mencari atau sebaiknya mengambil foto sendiri dengan menggunakan camera handphone. Kita dapat foto objek tertentu yang bias kita sertakan dalam artikel. Foto tersebut harus sesuai dengan isi artikel kita.

Gambar sebainya dikompres sampai ukuran dibawah 50 %, namun saya kadang membuat kompres foto menjadi 0 %. Kompres foto dengan 0 % ini dimaksudkan agar loading blog tidak terganggu dengan kapasitas gambar yang ukurannya bila tidak dikurangi maka akan mempengaruhi kecepatan blog atau loading blog. Ada banyak fasilitas online kompres foto yang kita temukan di google.

Selain informasi di atas (kompres gambar), saya mendapat informasi yang sangat baik dari seseorang yang bernama "Natalie tentang kompress gambar yang menghasilkan loading blog yang lebih ringan yaitu mengunakan "kompresi daring". Dengan kompresi ini, kita dapat mengompresi berkas PNG/JPG Anda hingga 80% dan mempertahankan transparansi penuh. Tentu saya sangat berterimakasih atas informasi dari Natalie. Saya langsung mempraktikan mengompres sebah gambar dan hasilnya bagu. Bila ingin menggunakannya maka silakan ikut di: Kompresi Daring Tentu setelah kita kompres foto atau gambar yang hendak kita sertakan dalam postingan artikel, kita kemudian memasukan dalam laman artikel yang kita buat. Gambar atau foto yang kita posting harus sesuai tema artikel blog.

Saya ucapkan terimakasih kepada Natalie. Ia mengirim surat elektronik kepada saya dan memberitahu hal penting bagi saya dalam posting artikel yang disertai gambar yang perlu dikompress.

Natalie menulis surat seperti ini kepada saya:

Hello there Yonas,

I’m sorry I don’t speak Indonesian but I think this can be helpful.

I was using the picture compressor tool you mentioned on your page here: rubrikadsense.blogspot.com/2020/01/tips-membuat-unit-iklan-baru-untuk.html

While compresspng.com does a good job, I just wanted to share about another tool, that I think looks better. After some exploring I found this other tool and I wanted to suggest you show it along that one. https://www.websiteplanet.com/id/webtools/imagecompressor/

This tools allows you to compress both jpeg and png files and each picture can be up to 50 MB in size!

Thanks Natalie 

Demikian tips ini semoga bermanfaat

Salam kontens yang sesuai 2020

Yonas Muanley

Share this post