Bagaimana Nasib Artikel Adsense di Google Tanpa Google Plus
Apakah artikel punya masa depan atau hanya manusia atau penulis yang punya masa depan? lalu apa maksud judul artikel ini. Artikel Adsense yang saya maksudkan disini dapat dipahami dalam dua pengertian, yaitu (1) artikel dalam blog ini yang dalam hal ini saya gunakan kata terakhir dari nama tema blog ini, tentu kata terakhir dari tema blog ini yakni Adsense. (2) artikel dari para blogger yang telah mengikuti program publisher dari Google.
Lalu arti kata "Google Tanpa Google Plus" yang saya maksudkan yakni produk google yang disebut dengan G+ akan berhenti beroperasi pada tanggal 2 April 2019. Berita ini dikirim ke semua pemilik email dari gmail. Email dari Team Google Plus sbb:
"Akun Google+ pribadi Anda akan dihentikan pada tanggal 2 April 2019. Kemudian mulai tanggal 4 Februari, Anda tidak dapat lagi membuat profil, halaman, komunitas, atau acara Google+ baru."
Membaca berita ini tentu hati menjadi sedih karena sudah menjadi terbiasa dengan publish menggunakan google Plus. Begitu kita ketik artikel dan publis maka blog yang sudah terintegrasi dengan google plus akan mengirim artikel kita pembaca blog dan selain itu sangat mudah mendatangkan pengunjung. Peran google plus juga sangat besar untuk masa depan blog yang kita buat dari email gmail dan blog berbasis blogspot. Keduanya ini menyatu dengan mesin pencari yaitu google. Dengan demikian dapat kita katakan bahwa pada era Google Plus, para blogger memiliki masa depan yang cerah dengan blog yang dimilikinya. Artinya setiap kita posting, kita terbantu oleh peran google plus yang dapat membuat artikel kita menjadi viral/terkirim ke banyak orang. Sekarang sejak 2 April 2019 yad (yang akan datang) total dihentikan. Dengan demikian sepertinya ada masa kelam bagi pemilik blog. Saya maksudkan dengan masa kelam adalah artikel dalam blog yang sulit terkirim secara otomatis ke pembaca blog.
Pasca tidak dihentikannya operasi google plus yang dilakukan secara bertahap mulai terasa, khususnya saya, setiap postingan, jumlah pengunjungnya tidak sebanyak seperti pada masa berfungsinya google plus. Jadi, bagaimana dengan nasip artikel yang kita posting dalam blog?. Apakah blog menjadi sepi pengunjung atau justru dibanjiri pengunjung. Kondisi ini akan terasa pada blog yang sudah didaftarkan di Google Adsense. Dengan berkurangnya pengunjung maka berkurang juga penghasilan. Bila bertambah pengunjung dalam negeri dan luar negeri ke blog kita maka akan memberi masa depan yang baik, yaitu blog akan menghasilkan uang yang relatif besar bagi pemilik blog.
Namun ada kasus yang menggembirakan.Kasus ini berasal dari pengalaman memposting artikel tanggal 2 Maret 2019. artikel yang saya posting adalah artikel yang saya tulis berdasarkan pengalaman dalam Google Adsense. Pengalaman yang saya maksudkan seperti mendaftar di GA dan ditolak berkali-kali, setelah ditolak berjuang berkali-kali untuk diterima, dan ya terwujud perjuanagan itu. Inilah yang saya tulis dan posting. Dalam kasus permohonan diterima, biasanya ada pemberitahuan via emaildengan ciri berita "Kabar Gembira". Kalau ada kabar ini maka permohonan Anda disetujui dan blog siap terbitkan iklan. Jadi, saya menulis pengalaman-pengalaman seperti itu.
Saya berusaha untuk menulis artikel dengan tema artikel yang berbeda dengan blog lain. Hasilnya salah satu artikel saya dalam tempo 2 jam setelah posting, berada pada peringkat teraatas google dengan kata kunci "Rubrik Adsense". Berdasarkan pengalaman tanggal 2 Maret 2019, saya menyimpulkan bahwa masih ada masa depan yang gilang gemilang dengan Google walau google plus sudah dihentikan. Maksud saya walau tanpa G+, artikel kita bisa diindeks google pada laman teratas jika artikel kita unik dan berkualitas.
Jadi, masa depan artikel blog Rubrik Adsense dan blog-blog lain yang sudah mengikuti Google Adsense maupun yang belum, masih ada masa depan bersama google, hanya saja kita harus menulis artikel yang berbeda dengan blog lain dan artikel tersebut bermanfaat atau dibutuhkan oleh orang banyak. Misalnya Google Adsense, pasti dibutuhkan sekaran dan masa-masa yang akan datang. Itulah sebabnya saya membuat blog "Rubrik Adsense" yang secara khusus membahas tentang pengalaman saya dalam ber-Adsense.
Melalui kesempatan ini tentu saya mengucapkan terimakasih kepada team Google plus karena karyanya sudah menolong saya selama google plus ber-operasi. Nama saya dan artikel-artikel saya dapat disebar luaskan oleh google plus. Sekali lagi terimakasih dan menunggu siapa tahu ada pengganti google plus yang dapat membantu para blogger dan dunia pendidikan dll.
Semoga bermanfaat
Lalu arti kata "Google Tanpa Google Plus" yang saya maksudkan yakni produk google yang disebut dengan G+ akan berhenti beroperasi pada tanggal 2 April 2019. Berita ini dikirim ke semua pemilik email dari gmail. Email dari Team Google Plus sbb:
"Akun Google+ pribadi Anda akan dihentikan pada tanggal 2 April 2019. Kemudian mulai tanggal 4 Februari, Anda tidak dapat lagi membuat profil, halaman, komunitas, atau acara Google+ baru."
Membaca berita ini tentu hati menjadi sedih karena sudah menjadi terbiasa dengan publish menggunakan google Plus. Begitu kita ketik artikel dan publis maka blog yang sudah terintegrasi dengan google plus akan mengirim artikel kita pembaca blog dan selain itu sangat mudah mendatangkan pengunjung. Peran google plus juga sangat besar untuk masa depan blog yang kita buat dari email gmail dan blog berbasis blogspot. Keduanya ini menyatu dengan mesin pencari yaitu google. Dengan demikian dapat kita katakan bahwa pada era Google Plus, para blogger memiliki masa depan yang cerah dengan blog yang dimilikinya. Artinya setiap kita posting, kita terbantu oleh peran google plus yang dapat membuat artikel kita menjadi viral/terkirim ke banyak orang. Sekarang sejak 2 April 2019 yad (yang akan datang) total dihentikan. Dengan demikian sepertinya ada masa kelam bagi pemilik blog. Saya maksudkan dengan masa kelam adalah artikel dalam blog yang sulit terkirim secara otomatis ke pembaca blog.
Pasca tidak dihentikannya operasi google plus yang dilakukan secara bertahap mulai terasa, khususnya saya, setiap postingan, jumlah pengunjungnya tidak sebanyak seperti pada masa berfungsinya google plus. Jadi, bagaimana dengan nasip artikel yang kita posting dalam blog?. Apakah blog menjadi sepi pengunjung atau justru dibanjiri pengunjung. Kondisi ini akan terasa pada blog yang sudah didaftarkan di Google Adsense. Dengan berkurangnya pengunjung maka berkurang juga penghasilan. Bila bertambah pengunjung dalam negeri dan luar negeri ke blog kita maka akan memberi masa depan yang baik, yaitu blog akan menghasilkan uang yang relatif besar bagi pemilik blog.
Namun ada kasus yang menggembirakan.Kasus ini berasal dari pengalaman memposting artikel tanggal 2 Maret 2019. artikel yang saya posting adalah artikel yang saya tulis berdasarkan pengalaman dalam Google Adsense. Pengalaman yang saya maksudkan seperti mendaftar di GA dan ditolak berkali-kali, setelah ditolak berjuang berkali-kali untuk diterima, dan ya terwujud perjuanagan itu. Inilah yang saya tulis dan posting. Dalam kasus permohonan diterima, biasanya ada pemberitahuan via emaildengan ciri berita "Kabar Gembira". Kalau ada kabar ini maka permohonan Anda disetujui dan blog siap terbitkan iklan. Jadi, saya menulis pengalaman-pengalaman seperti itu.
Saya berusaha untuk menulis artikel dengan tema artikel yang berbeda dengan blog lain. Hasilnya salah satu artikel saya dalam tempo 2 jam setelah posting, berada pada peringkat teraatas google dengan kata kunci "Rubrik Adsense". Berdasarkan pengalaman tanggal 2 Maret 2019, saya menyimpulkan bahwa masih ada masa depan yang gilang gemilang dengan Google walau google plus sudah dihentikan. Maksud saya walau tanpa G+, artikel kita bisa diindeks google pada laman teratas jika artikel kita unik dan berkualitas.
Jadi, masa depan artikel blog Rubrik Adsense dan blog-blog lain yang sudah mengikuti Google Adsense maupun yang belum, masih ada masa depan bersama google, hanya saja kita harus menulis artikel yang berbeda dengan blog lain dan artikel tersebut bermanfaat atau dibutuhkan oleh orang banyak. Misalnya Google Adsense, pasti dibutuhkan sekaran dan masa-masa yang akan datang. Itulah sebabnya saya membuat blog "Rubrik Adsense" yang secara khusus membahas tentang pengalaman saya dalam ber-Adsense.
Melalui kesempatan ini tentu saya mengucapkan terimakasih kepada team Google plus karena karyanya sudah menolong saya selama google plus ber-operasi. Nama saya dan artikel-artikel saya dapat disebar luaskan oleh google plus. Sekali lagi terimakasih dan menunggu siapa tahu ada pengganti google plus yang dapat membantu para blogger dan dunia pendidikan dll.
Semoga bermanfaat
0 Response to "Bagaimana Nasib Artikel Adsense di Google Tanpa Google Plus"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.